Kok masih baca aja sih? Udah tau judul nya kan? Kalau udah tau, kenapa kalian masih pada pengen baca postingan ini? Lha, siapa saya ya? Nyuruh orang jangan dateng ke Cirebon, dan nyuruh orang jangan pada baca postingan ini! *ditimpukin*. Yakin masih pada mau baca? Oke, kalau masih, jangan salahin saya nanti nya kalau kalian kepincut dan kalian pengen dateng dan main-main ke Cirebon. Saya mau share pengalaman saya pribadi ke tempat baru yang oke di Cirebon, tak lain dan tak bukan adalah Kota kelahiran saya. Penasaran? Bentar, sebenernya ini udah sekitar dua bulan yang lalu saya ke tempat ini, seperti biasa dan kalian pada tau, saya itu orangnya malas dan baru kali ini saya posting.

Menurut ngana, mungkin Cirebon bisa dibilang Kota kecil di Utara Pulau Jawa yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa dan pelosok Jawa Barat yang berbatasan langsung dengan Jawa Tengah, yee kan? Ada lagi selain itu? Kota udang? Kota Wali? Atau salah satu Kota Batik Indonesia? Ayo, apa lagi apa lagi? Duh, bawel deh. Saya juga gak nyangka sih, Cirebon bakal ngelakuin gebrakan yang bagus dalam hal pariwisata, ya selain tempat wisata sejarah dan budaya juga.

Dan ketidaksangkaan saya dibuktikan dengan destinasi baru di Cirebon, dulunya tempat ini hanya tempat rekreasi yang gak keurus oleh Pemkot setempat, mungkin karena tempat ini di samping laut banget, dan atau ada hal lain yang mungkin saya gak tau. Ceritanya, saya waktu itu masih kerja di luar Kota, balik kampung nih karena udah tiga bulan gak balik, iya kangen sama Ibu. Saya juga gusar pas liat di akun Sosmed surat kabar Cirebon bahwa “Cirebon Waterland” resmi dibuka.

Sempat bertanya-tanya ke beberapa temen saya di Cirebon, dan memang tempat ini yang dulunya gak keurus, sekarang mungkin menjadi tempat yang ngana ngana semua ingin mengunjunginya. You know, saya ke sana dalam rangka apa? Temen saya, dia punya brand baru yang sedang naik daun di kalangan anak muda Cirebon, sebagai temen yang baik, saya sengaja chat dia dan order satu tshirt yang saya suka. Agar semuanya ala ala, saya minta dia untuk pemotretan di Cirebon Waterland pake brand nya dia, oke deal.

Duh, cerita mulu deh ah. Mana nih foto-foto nya? Bentar, saya cari dulu, ya.

Satu doang nih fotonya? Jelas enggak! Saya hobby banget menikmati suatu tempat dengan mengambil angle bagus, walaupun cuma modal kamera hp tapi kalau angle nya bagus yaa hasilnya juga oke.

Ngana tau gak? Cirebon Waterland juga menjadi salah satu area bermain keluarga, pacaran, honey moon, yang terlengkap di Cirebon dan mungkin di Jawa Barat. Kenapa? Karena di sini kalian akan disuguhkan dengan pemandangan yang sangat indah dan serbuan angin yang langsung terhembus dari laut. Waktu ke sana, tempat nya belum seratus persen jadi dan masih dalam masa perbaikan. Seriously? Yhea! Look!


Ada lagi enggak? Ada, banyak! Kolam renang dengan desain outdoor yang menarik, ada juga lho di sini.


Nah sekarang, buat ngana ngana yang pengen honeymoon, bisa juga lho di sini. Karena eh karena, di sini juga ada Cottage yang berdiri kokoh di atas permukaan laut. Ini menjadi daya tarik tersendiri lho menurut saya.



Selain itu, area bermain anak-anak atau playground yang dihiasi dengan butiran pasir putih yang terhampar luas juga, gakmau ketinggalan untuk difoto. #cekrek:



Lha, di sini kan saya mau pemotretan brand temen, lalu, mana dong foto-foto saya? Tenang, untuk sekadar motret aja sih gampang banget, tapi yang susah itu cari angle yang bagusnya. Ehe ehe.

*scroll down*

*lagi*

*terus*

Ketemu belum fotonya?


*nah ini*





Biasa aja kan Cirebon tuh? Jangan sampai penasaran, dan jangan kepancing jokes saya. Datanglah berbondong-bondong ke Cirebon, ajak tuh warga se-RT bila perlu. Jangan lupa juga abadikan setiap perjalanan yang kalian lalui, kemana pun, simple alasannya, karena waktu gak bisa diulang. Satu lagi, Cirebon itu panas, dan Cirebon bukan tempat buat kalian yang gak suka panas-panasan, yang gak suka liat pemandangan indah yang langsung terhubung ke laut, yang gak tertarik sama mahadahsyatnya nikmat Sang Pencipta, dan yang keberatan menempuh perjalanan jauh.


Cheers,
Ferdy Kusuma.