Kebun Raya Kuningan

Friday, January 08, 2016

“Libur enggak, Bro?” chat saya ke Rivna (my partner in crime) pada hari sabtu
“Masuk kuliah, Bro, kebetulan barusan Dosen nya chat saya.” ujarnya
“Yakin weekend masih kuliah? Piknik yuk!” samber saya karena pas mulai usaha belum pernah piknik
“Gimana kalau besok?”
“Siangan tapi, saya buka Stand dulu pagi nya di CFD Siliwangi”
“Atur, Bro. Berangkat”
Ya. Itu chat singkat saya sama Rivna ketika saya berada di “finest City, finest joy: Cirebon” dan pasti kami berdua menyempatkan itu karena kami berdua sejatinya adalah Traveller abal-abal yang cuma modal kamera handphone. H H H.
Minggu tiba, pagi nya saya bergegas ke CFD, sepulang dari CFD, masuk chat dari Rivna
“Udah balik beluman, Bro?”
“Baru banget sampe Rumah nih. Gimana? Jadi nih kita? Kemana?” karena kami berdua gak tau tujuan mau ke mana, iya cuma berangkat aja, baru deh di jalan ditentukan. Tapi ini tumben lho..
“Ada tempat baru, namanya Kebun Raya Kuningan, Bro.”
Jujur, Rivna lebih update ketimbang saya, karena mungkin dia kurang piknik kali ya dan gak ada temen juga kalau mau piknik.
“Di mana itu, Bro?” saya nanya, karena emang gak tau.
“Kuningan, pokoknya jalan nya lewat Paniis.”
“Saya mandi sekarang, 10 menit saya kabarin lagi”
“Ditunggu, Bro!”
Tak lama, Rivna nyamper ke Rumah. Asli ini mah niat banget keliatannya. Lalu, kami pun berangkat dengan modal kamera Zenfone dan Acer, untuk menangkap gambar di setiap perjalanan kami. Ihiy!
Sepanjang perjalanan, Rivna nyetir, dan saya yang menggunakan Teknologi GPS untuk megetahui Lokasi Kebun Raya Kuningan, tak lupa juga searching di Google agar supaya memudahkan dan mengetahui detail Lokasi nya.
Diawali dengan melewati perbatasan Cirebon – Kuningan, karena saya mengambil jalur alternative lewat Sedong, langsung tembus Caracas, Mandirancan, Paniis. Btw, Rumah kami di daerah Sindanglaut. Melewati Paniis, agak sedikit bingung, karena duluuu banget sih enggak begini jalan nya. Jalan berkelok, naik turun, kanan kiri kebun, dan bahkan jurang yang curam, mudah untuk dilewati kami karena terbiasa. Sampailah kami di suatu tempat dan bertanya ke masyarakat sekitar “Bu, ke Kebun Raya ngambil arah ke mana ya?” tungkas saya nanya ke Buibuk muda nan cantik, ehe ehe. “Lurus aja Kang, ikutin jalan ini, udah deket kok”, “Oke, Bu, terimakasih banyak.” Tak lama berselang, jalan besar yang baru di-aspal itu mengantarkan kami ke Gerbang menuju Kebun Raya Kuningan, Daaaannn…. Finally, We are here. Touchdown!

Saya selalu mengabadikan gambar di setiap perjalanan, tapi dulu itu entah pada kemana-in MicroSD sama Flashdisk nya. Kebetulan, akhir-akhir ini saya lagi suka banget sama fotografi dan setiap perjalanan atau ngeliat pemandangan indah dikit, berhenti lalu motret. Yang penting #cekrek.
Seperti hal nya hidup, perjalanan menuju Kebun Raya pun berkelok, naik turun, dan pastinya disuguhkan dengan pemandangan yang super keren.

Inilah pertama kalinya, saya menginjakkan kaki di Kebun Raya Kuningan. Ihiy, pengalaman baru!



FYI aja sih; temen Kuliah saya, namanya Doni, dia kerja di tempat ini tapi di Kantor nya, bagian pembibitan tanaman gitu. Dan katanya, ini mau lebih bagus dari Kebun Raya Cibodas.
Yups, inilah salah satu icon Kebun Raya Kuningan, namanya Taman Kuning. Banyak sekali orang berebut foto di tempat ini.

Inilah, penampakan Kebun Raya Kuningan, dari bawah.

Gatau kenapa, saya suka banget foto membalikkan badan atau foto dari belakang, apalagi meluk kamu dari belakang. :3

Look! Its so amazing! Agree with me? <3


Kamu mau ke arah yang mana? Di sini, gak ada arah ke hati aku. :3

Waktu menunjukkan sudah sangat sore sekali, dan awan pun mendung, sampai di sini perjalanan kami di Kebun Raya Kuningan. Etapi, jangan sedih karena kami masih lanjut ke….
Taman Tematik, letaknya tak jauh sih dari Kebun Raya, bahkan sebelum Kebun Raya, kita lewat Taman Tematik dulu guys. Asli, tempatnya oke banget, cocok buat yang pacaran, dipadukan dengan alam yang asri, di Taman Tematik juga terdapat beberapa tanaman hias, area santai, dan ada tempat buat berduaan sama pacar. Duileeeh, baper deh kalian.



Come here, sit beside me. I'm yours. <3

Oiya, saya sama Rivna jarang banget difoto berdua walaupun sering nge-Trip kesana kemari, tapi ada dua foto sih di edisi trip selanjutnya yang belum saya posting. Ehe ehe.
Semoga bermanfaat ya buat yang baca blog saya, dan semoga sukses kalian semua. Haha. Satu lagi nih dari saya, “ngetrip itu tak perlu mahal, ngejepret itu tak perlu pake lensa bagus, melainkan semua itu butuh keberanian akan nangkep angel yang bagus, mental yang kuat, dan jangan lupa isi perut meh teu salatri.” (sunda nya keluar)
Ah, udah dulu ah blogging nya. Disambung nanti lagi dengan trip selanjutnya yang belum sempat saya posting, kalau udah mandi dan kalau nemu mood baik lagi.
Cheers,
Ferdy Kusuma.

You Might Also Like

0 comments

Subscribe